Jadi gini, beberapa waktu yang lalu ketika blogwalking ke beberapa blog kawan-kawan, saya (kembali) menemukan posting di blog Mas @ardiwilda berjudul Lima Lagu Patah Hati.
Dari lima lagu tersebut, yang menurut saya sangat mewakili suasana patah hati (baik saat berdarah-darah maupun saat ingin bangkit kembali), ada tiga lagu yaitu: Ingatlah (Monita), Peluk (Dewi Lestari feat. Aqi Alexa), dan Mata, Hati, Telinga (Maliq & d’essentials). Lumayan dari 5 lagu yang dia pilih, 3 yang cocok dengan selera saya.
Nah dari situ saya penasaran, kira-kira kalau saya bikin list lagu patah hati juga, kira-kira dari 6 lagu yang saya pilih, berapa lagu yang dirasa cocok dan sesuai dengan kawan-kawan lainnya? Ketokke seru sih..
Baiklah, mari kita coba..
A Letter to Elise (The Cure)
Jika bicara tentang patah hati dan dikaitkan dengan lagu-lagu The Cure, kebanyakan yang pertama kali terpikir adalah Boys Don’t Cry.
Tapi selain ini kemudian bukan jadi list yang seru jika saya memasukkan lagu yang udah umum dinyanyikan orang saat patah hati, menurut saya ketimbang Boys Don’t Cry yang merupakan lagu patah hati yang lebih berkesan denial, A Letter to Elise adalah sebuah lagu patah hati yang lebih tangguh, karena nek misal e lara ati, ya ngomong langsung pada yang bersangkutan, jangan diem, sok tangguh, dan denial “Boys Don’t Cry”, tapi kalo malem pas sendirian masih sering mbrambangi 😀
Hal seru lain dari lagu ini adalah, tak jarang nama Elise di lagu ini diganti dengan nama mantan yang bersangkutan, bisa Euis, Elis, Alice, Anis, Dewi, Kokom, dan bahkan seorang kawan pria pernah menyanyikan lagu ini dengan menggantikan nama tersebut dengan Kipli.
I Don’t Know You Anymore (Savage Garden)
Lagu ini memang tidak sepopuler I Knew I Loved You atau Truly Madly Deeply, tapi jika berkaitan dengan lagu nglangut dan nggrantes maka tanpa banyak komentar, menurut saya lagu ini adalah pilihan yang tidak salah.
You’ve Got to Hide Your Love Away (Eddie Vedder)
Lagu ini pertama kali dibawakan oleh The Beatles di album Help! (1965), kemudian dinyanyikan Eddie Vedder sebagai soundtrack film I Am Sam (2001). Saat lagu ini menghiasi film tersebut, tepat saat Lucy (Dakota Fanning) menolak ayahnya (Sean Penn) karena malu dengan kondisi beliau, dan waktu adegan ini, mata saya agak berkaca-kaca (dan ketika ketauan, saya bilang kalo akibat menguap karena ngantuk. Hahaha..).
Am I Wrong (Love Spit Love)
Ini juga OST sebuah film yang berjudul Angus (1995) yang bercerita tentang kehidupan seorang remaja pria biasa bertubuh gendut serta tidak populer yang suka pada seorang gadis kawan sekelas yang ndilalah kok ya primadona kelas.
Sebenarnya tanpa menonton film itu dan hanya mendengarkan liriknya, sudah tercermin kalo ini adalah lagu saat sudah pasrah dan entek atine karena semua usaha telah dilakukan tapi tidak juga sesuai harapan, sehingga yang bisa diucapkan hanya tinggal: “Goodbye lay the blame on luck…”
Closing Time (Semisonic)
Sebenernya karena tidak begitu paham bahasa-bahasa puisi apalagi yang berbahasa Inggris, sebenarnya agak ragu juga apakah ini cerita tentang patah hati atau tentang kematian.
Tapi kalimat “Every new beginning comes from some other beginning’s end” di lagu ini mungkin bisa membawa pencerahan bagi mereka yang patah hati untuk segera Let it go,cari kekasih baru untuk jadi sebuah permulaan yang juga baru.
Over My Shoulder (Mike and The Mechanics)
Cukup sedikit lagu bubaran yang berirama rancak macam Over My Shoulder ini, atau Payphone-nya Maroon 5, yang akhir-akhir ini sering terdengar di radio. Tapi mungkin karena pertimbangan usia, saya lebih memilih Over My Shoulder ketimbang Payphone.
Entah apa yang ada dipikir pencipta lagu ini, sehingga lagu yang liriknya sangat sedih dan kagol ini dinyanyikan dengan irama yang riang gembira. Mungkin tujuannya sebagai penghilang sedih, atau sekedar sebagai penutup luka *halah bahasanya*.
Itu tadi, list lagu patah hati dari saya, dan ternyata proses pencarian dan penyusunannya menarik lho. Nampaknya besok-besok kalo sela saya bikin list lagu lain untuk kondisi yang beda lagi ah.
Oh iya, dari list lagu di atas, kalian ada yang cocok dan sesuai endak?
jeci
whuadeeewww……kalo mas temukonco membahas lagu-lagu galau dan sejenisnya
aku pernah posting lagu bertema cinta dan rayuan mautnya disini http://jecigracietta.wordpress.com/2012/08/08/longer-than/
temukonco
siyaaapp… meluncuurr… 🙂